Argo Muria Festival merupakan sebuah acara yang digelar PT KAI bersama Andien Aisyah. Nama yang begitu dikenal dengan brandingnya sebagai penyanyi Jazz. Acara ini sendiri digelar akhir pekan di Lawang Sewu.
Halaman ini semacam kembalinya kami membuat postingan tentang Lawang Sewu. Terakhir kami mempostingnya pada tahun 2015. Butuh 3 tahunan untuk kami kembali membawa konten yang berhubungan dengan destinasi wisata Semarang ini.
Dilaksanakan hari Sabtu siang (14/7) hingga malam, halaman Lawang Sewu yang biasanya kosong disulap menjadi panggung dengan berbagai stan yang mengisi.
Andien yang menjadi penampil utama tentu ditampilkan di malam hari. Pengunjung yang dibebani tiket masuk seperti biasa saat masuk Lawang Sewu tetap dapat menikmati acara dengan berbagai kegiatan seperti festival musik, abazzar, exhibition dan lainnya.
Jujur, untuk kali ini kami tidak bisa hadir. Mohon dimalumi.
Sebuah kolaborasi
Mengutip dari situs kabarpenumpang.com yang dipublish 4 juli, acara ini merupakan sebuah kolaborasi antara PT KAI dengan Andien yang sekaligus merayakan proses perjalanan karir di dunia musik selama 17 tahun.
Bahkan salah satu album Andien yang berjudul Metamorfomas yang merupakan album ketujuhnya, digunakan untuk acara ini sebagai pengingat transformasi kereta dengan nama Argo Muria.
Ya, nama acara Argo Muria ini rupanya nama sebuah brand salah satu kereta api milik PT KAI yang juga menjadi ikon Semarang.
Mempromosikan kereta Argo Muria
Bila selama ini kami mengikuti berbagai acara dengan tujuan promosi sebuah brand produk, maka baru kali ini kami mengetahui bahwa brand yang coba dipromosikan adalah nama kereta api. Menarik juga.
Kereta api Argo Muria ini sendiri mulai meluncur pertama kalinya pada 22 Desember 1997. Melayani perjalanan dari Jakarta menuju Semarang PP dengan keberangkatan Stasiun Gambir ke Stasiun Semarang Tawang.
Masih dari situs yang sama yang kami kutip, dimasanya Argo Muria menjadi salah satu kereta termewah dan merupakan salah satu rangkaian kereta bersejarah mengikuti transformasi perjalanan dari PT KAI.
Selain itu Argo Muria juga sebagai brand image kereta eksekutif dan memiliki kapasitas 350-450 kursi yang terdiri dari 7-9 rangkaian dengan menawarkan keindahan panorama di pesisir Pantai Utara.
Di samping menghadirkan Argo Muria Festival with Andien, PT KAI juga akan meluncurkan kartu komunitas, dimana kartu member ini merupakan sebuah kartu layanan loyalty bagi penumpang setia kereta eksekutif, serta program Boarding Pass Trough Value KAI.
Ini adalah sebuah program yang memberikan fasilitas tambahan bagi penumpang kereta untuk mendapatkan potongan harga spesial dari hotel, restoran, tempat wisata, dan mitra lainnya yang bekerja sama dengan PT KAI hanya dengan menunjukkan boarding pass atau tiket kereta mereka.
Kurang greget di media sosial
Bisa dikatakan, pihak penyelenggara tidak begitu optimal memanfaakan momen dengan nama besar seorang Andien yang hadir dengan penampilan musikalitasnya.
Dari data yang kami lihat, menggunakan alat sederhana pengukur tagar, jumlah tagar yang diposting jumlahnya hanya 49 tweets. Akun Kereta Api Indonesia @KAI121 menjadi akun paling aktif.
Dan bahkan menguasai semua rangking kontribusi, seperti akun paling aktif, tweet asli, jumlah pengikut paling banyak, pengaruh paling tinggi dan akun yang membagikan foto. Dari keenam kategori, hanya rangking retweet yang tidak ada id KAI.
Untuk hasil impression atau views, jumlahnya lumayan besar dengan nilai 6 juta. Kami pikir ini karena pengaruh dari akun official KAI dan akun Andien.
Tapi, ada tapi nih. Untuk Instagram, pengguna yang menggunakan tagar #argomuriafestival lebih banyak dari Twitter. Hingga kami membuat postingan ini, ada sekitar 229 posting yang dikirim.
Referensi : kabarpenumpang.com
...
Hingga tulisan ini kami buat, kami belum dapat info selanjutnya tentang kartu komunitas dan program Boarding Pass Trough Value KAI. Seperti apa kira-kira wujudnya dan bagaimana gambarnya yang bisa kami tampilkan di halaman ini.
Sepertinya PT. KAI akan kembali berkolaborasi dengan Andien di kota-kota lainnya. Semoga itu segera terwujud. Kami menyukai cara pemasaran seperti ini dan berharap di masa depan, kami bisa terlibat dalam kampanye mereka sebagai bloger.
Halaman ini semacam kembalinya kami membuat postingan tentang Lawang Sewu. Terakhir kami mempostingnya pada tahun 2015. Butuh 3 tahunan untuk kami kembali membawa konten yang berhubungan dengan destinasi wisata Semarang ini.
Dilaksanakan hari Sabtu siang (14/7) hingga malam, halaman Lawang Sewu yang biasanya kosong disulap menjadi panggung dengan berbagai stan yang mengisi.
Andien yang menjadi penampil utama tentu ditampilkan di malam hari. Pengunjung yang dibebani tiket masuk seperti biasa saat masuk Lawang Sewu tetap dapat menikmati acara dengan berbagai kegiatan seperti festival musik, abazzar, exhibition dan lainnya.
Jujur, untuk kali ini kami tidak bisa hadir. Mohon dimalumi.
Sebuah kolaborasi
Mengutip dari situs kabarpenumpang.com yang dipublish 4 juli, acara ini merupakan sebuah kolaborasi antara PT KAI dengan Andien yang sekaligus merayakan proses perjalanan karir di dunia musik selama 17 tahun.
Bahkan salah satu album Andien yang berjudul Metamorfomas yang merupakan album ketujuhnya, digunakan untuk acara ini sebagai pengingat transformasi kereta dengan nama Argo Muria.
Ya, nama acara Argo Muria ini rupanya nama sebuah brand salah satu kereta api milik PT KAI yang juga menjadi ikon Semarang.
Mempromosikan kereta Argo Muria
Bila selama ini kami mengikuti berbagai acara dengan tujuan promosi sebuah brand produk, maka baru kali ini kami mengetahui bahwa brand yang coba dipromosikan adalah nama kereta api. Menarik juga.
Kereta api Argo Muria ini sendiri mulai meluncur pertama kalinya pada 22 Desember 1997. Melayani perjalanan dari Jakarta menuju Semarang PP dengan keberangkatan Stasiun Gambir ke Stasiun Semarang Tawang.
Masih dari situs yang sama yang kami kutip, dimasanya Argo Muria menjadi salah satu kereta termewah dan merupakan salah satu rangkaian kereta bersejarah mengikuti transformasi perjalanan dari PT KAI.
Selain itu Argo Muria juga sebagai brand image kereta eksekutif dan memiliki kapasitas 350-450 kursi yang terdiri dari 7-9 rangkaian dengan menawarkan keindahan panorama di pesisir Pantai Utara.
Di samping menghadirkan Argo Muria Festival with Andien, PT KAI juga akan meluncurkan kartu komunitas, dimana kartu member ini merupakan sebuah kartu layanan loyalty bagi penumpang setia kereta eksekutif, serta program Boarding Pass Trough Value KAI.
Ini adalah sebuah program yang memberikan fasilitas tambahan bagi penumpang kereta untuk mendapatkan potongan harga spesial dari hotel, restoran, tempat wisata, dan mitra lainnya yang bekerja sama dengan PT KAI hanya dengan menunjukkan boarding pass atau tiket kereta mereka.
Kurang greget di media sosial
Bisa dikatakan, pihak penyelenggara tidak begitu optimal memanfaakan momen dengan nama besar seorang Andien yang hadir dengan penampilan musikalitasnya.
Dari data yang kami lihat, menggunakan alat sederhana pengukur tagar, jumlah tagar yang diposting jumlahnya hanya 49 tweets. Akun Kereta Api Indonesia @KAI121 menjadi akun paling aktif.
Dan bahkan menguasai semua rangking kontribusi, seperti akun paling aktif, tweet asli, jumlah pengikut paling banyak, pengaruh paling tinggi dan akun yang membagikan foto. Dari keenam kategori, hanya rangking retweet yang tidak ada id KAI.
Untuk hasil impression atau views, jumlahnya lumayan besar dengan nilai 6 juta. Kami pikir ini karena pengaruh dari akun official KAI dan akun Andien.
Tapi, ada tapi nih. Untuk Instagram, pengguna yang menggunakan tagar #argomuriafestival lebih banyak dari Twitter. Hingga kami membuat postingan ini, ada sekitar 229 posting yang dikirim.
Karena acara di dalam, pengunjung acara berbaur dengan pengunjung Lawang Sewu
Referensi : kabarpenumpang.com
...
Hingga tulisan ini kami buat, kami belum dapat info selanjutnya tentang kartu komunitas dan program Boarding Pass Trough Value KAI. Seperti apa kira-kira wujudnya dan bagaimana gambarnya yang bisa kami tampilkan di halaman ini.
Sepertinya PT. KAI akan kembali berkolaborasi dengan Andien di kota-kota lainnya. Semoga itu segera terwujud. Kami menyukai cara pemasaran seperti ini dan berharap di masa depan, kami bisa terlibat dalam kampanye mereka sebagai bloger.
Artikel terkait :
- [Review Event] Festival Komik dan Animasi 2015 di Lawang Sewu
- Berkunjung ke Lawang Sewu, Coba Lihat Koleksi Museumnya
- Begini Caranya Masuk Ke Lawang Sewu
- Lawang Sewu, digadang Mampu Menyedot Wisatawan Domestik
- Lainnya
Informasi Kerjasama
Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik DI SINI untuk detail lebih lengkap
0 comments
Post a Comment